PT. Bank CIMB Niaga, Tbk

Company Overview

Bank CIMB Niaga didirikan pada tanggal 26 September 1955 dengan nama Bank Niaga. Selama dekade awal operasinya, fokus Bank adalah membangun nilai-nilai inti dan mengembangkan profesionalisme di bidang perbankan. Sebagai hasilnya, Bank CIMB Niaga segera diakui sebagai penyedia produk dan layanan berkualitas yang tepercaya. Pada tahun 1987, Bank Niaga membedakan dirinya di pasar lokal dengan menjadi bank Indonesia pertama yang menyediakan pelanggan dengan akses ke rekening mereka melalui akses ATM. Dalam banyak hal, ini diakui sebagai masuknya Indonesia ke era perbankan modern. Kepemimpinan Bank CIMB Niaga dalam penerapan teknologi semakin ditingkatkan pada tahun 1991 ketika menjadi bank pertama yang menyediakan fasilitas perbankan online. Bank Niaga terdaftar di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya (sekarang Bursa Efek Indonesia / BEI) pada tahun 1989. Keputusan untuk menjadi perusahaan publik adalah tonggak penting bagi Bank yang memungkinkan akses yang lebih besar ke pembiayaan modal. Dalam banyak hal ini adalah katalis utama yang meluncurkan ekspansi nasional Bank Dunia.

Why join us?

Pemerintah Republik Indonesia selama beberapa waktu pernah menjadi pemegang saham Bank CIMB Niaga pada saat terjadi krisis keuangan pada akhir tahun 1990-an. Pada bulan November 2002, Commerce Asset-Holding Berhad (CAHB), yang sekarang dikenal luas sebagai CIMB Group Holdings Berhad (CIMB Group Holdings), mengakuisisi saham Bank Niaga dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Di bulan Agustus 2007, seluruh kepemilikan saham beralih ke CIMB Group sebagai bagian dari reorganisasi internal untuk mengkonsolidasi kegiatan seluruh anak perusahaan CIMB Group dengan platform universal banking. Dalam transaksi terpisah, Khazanah yang merupakan pemilik saham yang dimiliki oleh CIMB Group Holdings mengakuisisi kepemilikan LippoBank pada tanggal 30 September 2005. Seluruh kepemilikan saham ini dialihkan menjadi milik CIMB Group pada tanggal 28 Oktober 2008 sebagai bagian dari reorganisasi internal yang sama. Sebagai pemilik saham pengendali dari Bank Niaga (melalui CIMB Group) dan LippoBank, sejak tahun 2007, Khazanah memandang penggabungan (penggabungan) sebagai suatu upaya yang harus dilakukan guna meningkatkan kebijakan Single Presence Policy (SPP) yang telah didukung oleh Bank Indonesia. Penggabungan ini merupakan penggabungan pertama di Indonesia terkait dengan kebijakan SPP. Pada bulan Mei 2008, nama Bank Niaga berubah menjadi Bank CIMB Niaga. Kesepakatan Rencana Penggabungan Bank CIMB Niaga dan LippoBank telah menandatangani perjanjian pada bulan Juni 2008, yang disetujui dengan Permohonan Persetujuan Rencana Penggabungan dari Bank Indonesia dan menyetujui Surat Persetujuan Penggabungan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di bulan Oktober 2008. Bergabungnya LippoBank ke dalam Bank CIMB Niaga merupakan lompatan besar di sektor perbankan Asia Tenggara. Bank CIMB Niaga menawarkan layanan perbankan yang populer di Indonesia dengan layanan di perbankan, UKM dan korporat dan juga layanan transaksi pembayaran. Penggabungan ini menjadikan Bank CIMB Niaga menjadi bank terbesar ke-5 dari sisi aset, kredit, kredit dan luasnya jaringan cabang. Dengan komitmennya pada integrasi, ketekunan untuk menempatkan perhatian utama pada. Dan Bank CIMB Niaga akan terus memanfaatkan seluruh daya yang dimilikinya untuk memperoleh sinergi dari penggabungan ini. Keseluruhannya merupakan nilai-nilai inti Bank CIMB Niaga dan merupakan persyaratan yang harus disetujui untuk masa depan yang sangat menjanjikan

Photo

Company Snapshot

Keuangan/Bank

http://www.cimbniaga.com

62212505252

250-500

monday - friday

Formal

Kedokteran, Pinjaman, Gigi

Indonesian

Latest Jobs

Location Graha Niaga/Niaga Tower Jl. Jend Sudirman Kav. 58 Jakarta Selatan, JK, 12190
Jakarta Selatan - Jakarta - Indonesia